5 Cara Memperbaiki Bumper Mobil Renggang Sendiri

Tampilan bumper yang renggang akibat terkena benturan bisa mengurangi nilai estetika kendaraan. Tenang, Anda bisa memperbaikinya sendiri tanpa bantuan mekanik dengan menerapkan tips otomotif yang dibahas di bawah ini.

Seperti diketahui, bumper merupakan salah satu bagian kendaraan yang bertugas untuk melindungi komponen vital pada mobil seperti lampu, radiator, dan mesin. Apabila kerusakannya tidak terlalu parah, komponen ini bisa diperbaiki dengan cara-cara yang tidak terlalu rumit. Berikut panduannya!

Begini Tips Otomotif dalam Memperbaiki Bumper Mobil yang Renggang

Selain renggang akibat terkena benturan, kondisi tersebut juga bisa terjadi karena sering melewati jalan yang rusak, sering bongkar pasang bumper, atau klip penahannya patah. Untuk memperbaikinya, ada beberapa tahapan yang harus dilakukan agar tampilannya bisa kembali seperti semula, antara lain:

1. Mengukur Kerenggangan

Ketika melihat kondisi bumper menjadi renggang, sebaiknya jangan terburu-buru untuk melepasnya. Langkah pertama yang harus dilakukan adalah mengamati dan mengukur jarak kerenggangan yang terjadi antara bumper dengan bagian bodi mobil Anda.

Ini untuk memastikan tingkat kerusakan bumper, apakah bisa diperbaiki sendiri atau perlu penanganan serius dari mekanik. Anda bisa menggunakan penggaris besi atau mika untuk mengukur jarak renggang bumper secara tepat. Jangan lupa untuk mencatat jarak tersebut karena bisa berguna ketika bumper akan dipasang kembali.

2. Melepas Bumper

Setelah melakukan pengukuran, langkah yang kedua adalah mulai melepas bumper. Lakukan prosesnya dengan hati-hati agar tidak membuat bumper menjadi tergores/lecet dan klip pengaitnya tidak patah.

Bila perlu, gunakanlah alat seperti kunci pas atau obeng agar lebih mudah melepaskan bumper dari bodi mobil. Cara melepaskannya adalah dengan membuka sekrup bagian atas bumper lalu sekrup bagian bawah bumper.

Kemudian, lepaskan juga seluruh kabel yang ada pada bagian badan bumper. Apabila di belakang bumper terdapat grill, lepaskan komponen tersebut secara perlahan agar terlepas dari bumper.

Setelah berhasil melepas bumper, jangan lupa untuk menyimpan klip pengait dan baut yang dilepas karena akan digunakan kembali ketika akan memasang bumper. Namun bila rusak, sebaiknya gantilah dengan klip atau baut yang baru.

3. Atur Ulang Lubang Sekrup

Tips otomotif berikutnya dalam memperbaiki bumper yang renggang adalah dengan mengatur ulang tempat lubang sekrup yang terdeteksi telah aus atau rusak. Caranya adalah dengan menempelkan serat fiber pada bagian bumper lalu biarkan hingga menjadi beku. Setelah itu, barulah Anda membuat lubang pada serat fiber tersebut.

4. Bor Bodi Mobil

Untuk langkah yang keempat ini bisa diterapkan apabila memang benar-benar diperlukan, yaitu mengebor bodi mobil ketika akan memasang bumper. Tujuannya adalah untuk membuat lubang baru yang berguna untuk memasang kembali bumper yang telah diperbaiki.

Tindakan pengeboran ini harus dilakukan dengan hati-hati agar tidak merusak bodi mobil. Untuk itu, sebelum mengebor lakukan pengukuran dengan hati-hati dan cermat. Namun jika Anda ragu, sebaiknya mintalah bantuan mekanik atau tenaga profesional lainnya.

5. Pasang Bumper Kembali

Langkah yang terakhir adalah mengembalikan posisi bumper seperti semula dengan cara memasangnya kembali beserta semua elemennya seperti baut, sekrup, klip, dan pengait. Selain itu, jangan lupa untuk memasang grill ke posisi semula.

Pastikan semua telah terpasang kembali dengan benar. Jika perlu, sesuaikan posisinya agar tampilannya semakin sempurna. Jika bumper yang telah diperbaiki posisinya terlihat masih renggang, Anda bisa mengganti bagian bracket dengan komponen yang baru.

Itulah kelima cara untuk memperbaiki bumper mobil Anda yang renggang. Jika semua tips otomotif tersebut sudah diterapkan namun hasilnya masih kurang maksimal, mintalah bantuan profesional.

Akan lebih baik jika Anda membawanya ke bengkel resmi atau tenaga ahli yang berpengalaman agar bisa segera ditangani sehingga tampilan kendaraan pun kembali seperti semula. Semoga bermanfaat.

Zia Ramadhani

Zia Ramadhani