Mobil listrik atau mobil elektrik awalnya dianggap sebagai sektor yang kurang diminati dan tidak menguntungkan. Namun, kini mobil elektrik menjadi salah satu industri terbesar di dunia. Terdapat lebih dari 10 juta penjualan mobil dan 14% di antaranya adalah mobil listrik.
Ini berhubungan dengan peralihan menuju pemanfaatan energi terbarukan di masa depan. Oleh sebab itu, berbagai produsen mobil berlomba-lomba menjadi yang terbesar dan terbaik dalam produksi mobil elektrik. Berikut empat produsen mobil elektrik yang menguasai pangsa pasar dunia:
Ini 4 Produsen Terbesar Mobil Listrik di Dunia
Bersaing dengan Tesla, BYD kini menjadi yang teratas dalam produksi mobil elektrik di dunia. Simak selengkapnya di bawah ini:
BYD
Build Your Dreams atau BYD merupakan pemimpin global dalam manufaktur mobil. BYD memproduksi mobil elektrik untuk komersial dan juga personal. BYD termasuk salah satu produsen mobil di Tiongkok yang meningkatkan produksi untuk mobil elektrik di tahun 2022 lalu.
Volume mobil elektrik milik BYD meningkat lebih dari 200%. Itulah mengapa, peringkat BYD menanjak dan menjadi yang teratas hingga kini.
Total mobil elektrik yang berhasil diproduksi BYD pada 2022 lalu sebanyak 1.858.363 unit, hampir 1,9 juta unit. Jumlah tersebut terbagi menjadi 913.866 unit BEV dan 944.497 unit PHEV.
BEV (Battery Electric Vehicle) merupakan jenis mobil listrik yang mendapat energi sepenuhnya dari listrik/baterai. Sedangkan, PHEV (Plug-In Hybrid Electric Vehicle) mendapatkan energi dari baterai, biodiesel, serta bensin.
Tesla Inc.
Dalam kurang dari dua dekade, Tesla menjadi salah satu perusahaan terbesar di dunia. Perusahaan ini memang fokus pada energi ramah lingkungan sejak merilis mobil pertamanya, Tesla Roadster. Mobil tersebut merupakan mobil sport listrik pertama Tesla.
Pada tahun 2021, Tesla menjadi perusahaan keenam dengan kapitalisasi pasar menembus 1 triliun USD. Rekor penjualan pertama Tesla untuk mobil listrik adalah Model 3, yang mencapai 1 juta penjualan global.
Lalu, pada kuartal pertama 2023, Model Y jadi mobil terlaris Tesla di dunia. Adapun total kendaraan listrik yang Tesla produksi per 2022 lalu adalah 1.314.319 unit. Semuanya merupakan jenis mobil elektrik BEV.
Volkswagen
Berikutnya, terdapat Volkswagen yang merupakan produsen mobil elektrik terbesar dari Jerman. Perusahaan ini memulai perjalanannya dalam mengembangkan kendaraan elektrik pada tahun 1970.
Produk pertama yang menggunakan energi listrik secara keseluruhan dari Volkswagen bernama Elektro Transporter. Waktu isi dayanya adalah 10 jam dengan jangkauan 70,5 km.
Pada 2022 lalu, jumlah mobil elektrik yang Volkswagen produksi mencapai 839.136 unit. 578.231 unit di antaranya adalah jenis BEV, sedangkan sisanya adalah jenis PHEV.
Kini, Volkswagen memiliki seri The ID sebagai mobil elektrik yang ditawarkan ke pasar konsumen. Termasuk The ID.3 hatchback hingga The ID.7 sedan.
General Motors
Satu lagi produsen mobil elektrik terbesar dunia, yaitu General Motors (GM). Total produksinya per 2022 lalu adalah 584.602 unit. 15.955 unit merupakan jenis PHEV, lalu 568.647 sisanya merupakan unit jenis BEV.
Perusahaan ini berencana untuk menawarkan mobil elektrik secara eksklusif setelah mengakhiri produksi untuk mobil bertenaga diesel dan gas di tahun 2035 mendatang.
Seluruh merek mobil inti dari GM, seperti Chevrolet dan Cadillac, juga akan diluncurkan versi elektriknya. Sejauh ini, Chevrolet Bolt merupakan yang paling populer. Namun, GM menghentikan produksinya secara bertahap karena ingin beralih ke model baru.
Demikian empat produsen mobil listrik yang terbesar dan terbaik di dunia. Setiap perusahaan sangat kompetitif dalam menawarkan keunggulan mobil elektriknya kepada publik. Tidak mengherankan mengingat industri ini kini termasuk salah satu yang mendominasi di dunia.
