Indonesia memiliki beragam kain yang khas seperti batik, songket, hingga kain tenun. Beberapa destinasi wisata Indonesia di bawah ini juga bisa Anda datangi untuk menjelajahi aneka ragam kain tenun.
Tidak hanya itu saja, Anda juga bisa mempelajari bagaimana teknik membuat kain tenun dengan alat tradisional yang ada di daerah tersebut. Oleh sebab itu, Anda wajib mengetahui beberapa tempat wisata ini yang bisa didatangi untuk belajar menenun.
5 Tempat Wisata untuk Jelajah Kain Tenun
Kain tenun sebenarnya sangat beragam dengan mempresentasikan ciri khas dan budaya di setiap daerah. Lalu, daerah mana saja yang menjadi pusat produksi kain tenun Indonesia? Berikut daftarnya!
Desa Tenganan, Bali
Jika Anda sedang berlibur ke Bali, cobalah untuk mengunjungi Desa Tenganan yang terletak di sebelah timur pulau Bali. Konon, desa ini menjadi desain yang paling diminati oleh wisatawan domestik hingga mancanegara untuk eksplorasi kain tenun.
Hal ini dikarenakan kain tenun yang dihasilkan memiliki keunikan tersendiri dengan aneka tampilan seperti motif lubeng yang bercirikan kalajengking. Kain ini banyak digunakan terutama dalam acara adat sebagai selendang ataupun ikat pinggang.
Desa Pringgasela, Lombok, Nusa Tenggara Barat
Lombok merupakan salah satu tempat wisata Indonesia yang tidak kalah indahnya dengan Pulau Dewata Bali. Selain pesona alamnya yang memukau, daerah tempat ini juga banyak memproduksi kain tenun berkualitas tinggi.
Jika Anda berkunjung ke Desa Pringgasela, Anda dapat menemukan pengrajin lokal setempat memproduksi kain tenun yang ditetapkan sebagai Warisan Budaya Takbenda oleh Direktorat Warisan dan Diplomasi Budaya Indonesia pada tahun 2018.
Keunikan dari desa ini memiliki tampilan kain tenun yang khas berbentuk motif garis panjang. Di desa ini juga, Anda bisa belajar secara langsung bagaimana teknik menenun oleh para pengrajin berpengalaman.
Desa Adat Prailiu, Sumba, Nusa Tenggara Timur
Bergeser ke arah Timur sedikit, Anda bisa mengunjungi salah satu desa Adat Prailiu yang berada di Waingapu, Sumba Timur, Nusa Tenggara Timur. Kain tenun khas daerah ini tidak hanya populer di Indonesia saja, melainkan sudah terkenal di berbagai belahan dunia.
Hal ini dikarenakan keunikan setiap helai benang tenunnya yang terbuat dari bahan-bahan pewarna alami. Tak heran mengapa harga jual setiap kain ini cukup mahal karena proses pembuatannya yang sangat rumit.
Kampung Wisata Tenun Khatulistiwa Pontianak, Kalimantan Barat
Jika Anda sedang berkunjung ke wilayah Pontianak, Kalimantan Barat, cobalah untuk berkunjung ke salah satu wisata Indonesia bernama Kampung Wisata Tenun Khatulistiwa. Pengrajin di sana banyak memproduksi aneka kain tenun Melayu dan Dayak.
Ciri khas dari kain tenun ini adalah terbuat dari benang emas sehingga tampil sangat mewah dan elegan. Banyak pengrajin lokal memproduksinya menjadi kain songket dan menyasar untuk pasar nasional hingga internasional.
Desa Siambat Dalan, Toba, Sumatra Utara
Ingin menjelajahi kain tenun dari Sumatra? Anda bisa mengunjungi salah satu desa di Pulau Toba, Sumatra Utara. Ya, kain tenun ini bernama ulos yang merupakan kain khas kebanggan suku Batak.
Kain ulos sendiri dibuat secara tradisional menggunakan benang kapas yang kemudian diwarnai menggunakan bahan alami dari tanaman. Kebanyakan kain ulos didominasi warna merah dan hitam yang menjadi ciri khas sebagai souvenir untuk wisatawan domestik hingga mancanegara.
Itu dia beberapa desa tenun yang bisa Anda kunjungi saat berlibur panjang. 5 wisata Indonesia ini sangat cocok untuk Anda yang ingin menjelajahi aneka ragam kain tenun hingga mempelajari cara menenun dengan alat tradisional yang unik.
